Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan pada Rabu (8/2/2023) mengakui ada masalah dengan tanggapan awal pemerintahannya terhadap gempa dahsyat di Turki selatan. Erdogan melontarkan respons di tengah kemarahan dari mereka yang terdampak gempa, yang frustasi atas lambatnya kedatangan tim penyelamat. Erdogan, yang mencalonkan diri dalam pemilihan pada Mei mendatang, mengatakan dalam kunjungan ke zona bencana bahwa operasi penyelamatan berjalan normal.
Seperti dilansir dari Reuters, dia berjanji tidak akan ada yang kehilangan tempat tinggal. Sejauh ini, jumlah korban tewas gabungan di Turkiye dan negara tetangganya, Suriah, naik di atas 11.000. Di seantero Turkiye selatan, orang-orang mencari perlindungan sementara dan makanan dalam cuaca musim dingin yang membekukan.
Penulis : Tito Hilmawan Reditya
Penulis Naskah: Elisabeth Putri Mulia
Narator: Elisabeth Putri Mulia
Video Editor: Kelly Stefany
Produser: Firzha Ananda Putri
musik : Thunder - Telecasted