Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar: Kubu Paslon Lain Caci Maki Jokowi, Elektabilitasnya Langsung Turun

29 Februari 2024, 22:58 WIB

Sekretaris Tim Kerja Strategis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sekaligus Ketua Dewan Pembina Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Golkar Idrus Marham menyebut ada kubu capres-cawapres lain yang mencaci maki Presiden Joko Widodo (Jokowi), berakhir elektabilitas paslonnya menurun. 


"Begitu mencaci maki (Jokowi), ternyata mempengaruhi terhadap penurunan elektabilitas, rendah. Nah, akibatnya, puji-puji lagi Jokowi," ujar Idrus saat dijumpai di rumahnya, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (29/2/2024).


"Kami ketawa-tawa aja di sini kalau kami sedang rapat," lanjut dia. 


Idrus menyebutkan, timnya merancang strategi pemenangan dan menjalankannya secara konsisten, sehingga yakin Prabowo-Gibran dapat memenangi kontestasi Pilpres 2024. 


Sebelumnya, ia juga membahas soal bantuan beras yang diberikan oleh Presiden Jokowi secara tidak langsung meningkatkan elektabilitas Prabowo-Gibran. 


"Saya berkelakar, nanti setelah (pilpres) ditetapkan secara resmi, kami guyon politik, berterima kasih ke paslon lain karena telah membahas masalah-masalah yang ada, karena secara tidak langsung itu mengumumkan (bansos) kepada masyarakat, maka implikasinya terhadap elektabilitas Prabowo-Gibran semakin kuat," imbuh dia.


Informasi selengkapnya dapat disimak dalam video berikut. 


Video Jurnalis: Talitha Yumnaa 

Penulis Naskah: Talitha Yumnaa

Video Editor: Talitha Yumnaa 

Produser: Nursita Sari 


#JernihkanHarapan #idrusmarham 

Video Terkini
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke