Salah satu tersangka pembunuhan berantai di Bekasi, Cianjur, dan Garut, Wowon Erawan alias Aki (60) mengaku menyesal atas semua perbuatan yang dilakukannya.
Ia pun mengaku ingin bertobat dan menyampaikan permintaan maaf ke pihak keluarga korban yang telah ia bunuh.
Hal itu disampaikan Wowon di hadapan awak media, di Mapolda Metro Jaya, Kamis (2/2/2023).
Tak hanya itu, Wowon juga menyampaikan permintaan maaf kepada calon korban yang menjadi target pembunuhan berikutnya.
Sebelumnya, aksi pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon Cs terungkap setelah satu keluarga ditemukan tergeletak lemas di rumah kontrakan daerah Bantargebang, Bekasi.
Satu keluarga itu mengalami keracunan karena meminum kopi yang telah dicampurkan pestisida dan racun tikus oleh rekan Wowon yang juga menjadi pelaku pembunuhan berantai, Dede.
Salah satu tersangka pembunuhan berantai di Bekasi, Cianjur, dan Garut, Wowon Erawan alias Aki (60) mengaku menyesal atas semua perbuatan yang dilakukannya.
Ia pun mengaku ingin bertobat dan menyampaikan permintaan maaf ke pihak keluarga korban yang telah ia bunuh.
Hal itu disampaikan Wowon di hadapan awak media, di Mapolda Metro Jaya, Kamis (2/2/2023).
Tak hanya itu, Wowon juga menyampaikan permintaan maaf kepada calon korban yang menjadi target pembunuhan berikutnya.
Sebelumnya, aksi pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon Cs terungkap setelah satu keluarga ditemukan tergeletak lemas di rumah kontrakan daerah Bantargebang, Bekasi.
Satu keluarga itu mengalami keracunan karena meminum kopi yang telah dicampurkan pestisida dan racun tikus oleh rekan Wowon yang juga menjadi pelaku pembunuhan berantai, Dede.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Video Jurnalis: Tria Sutrisna
Video Editor: Chrisstella Efivania Rosaline
Produser: Adisty Safitri
Musik: Brooklyn and the Bridge - Nico Staf
#Wowon #PembunuhanBerantai #QuoteHighlight #JernihkanHarapan