Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangeran Hasanuddin (APH) mengaku lelah berdebat terkait beda penetapan Lebaran Idul Fitri 2023 yang membuatnya mengeluarkan ancaman membunuh warga Muhammadiyah.
Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid mengatakan hal tersebut disampaikan Andi kepadanya.
Vivid mengatakan Andi terlibat dalam perdebatan terkait beda penetapan tanggal Lebaran 2023 di Facebook.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Video Jurnalis: Syalutan Ilham
Penulis Naskah: Syalutan Ilham
Video Editor: Syalutan Ilham
Produser: Okky Mahdi Yasser
#andipangerang #muhammdiyah #bareskrimpolri #jernihkanharapan