Rokok elektrik atau vape disebut sebagai alternatif untuk berhenti merekok tembakau. Namun, WHO dan pakar tidak merekomendasikannya.
Beberapa studi membuktikan bahwa asap rokok elektrik masih bersifat toxic dan dapat memicu kanker. Sayangnya, vape kini populer di kalangan anak muda.
Lalu, seperti apa bahaya vape pada remaja? Simak selengkapnya dalam tanya pakar berikut ini!
Kreatif: Niken Monica
Videographer & Video Editor: Antonius Aditya Mahendra
Narator & Produser: Lusia Kus Anna
#BahayaRokokElektrik #BahayaVape #KandunganVape #BahayaVapeBagiRemaja #VapeVSRokokTembakau #BahayaVapedariSegiMedis #Vaporizer #VapediKalanganAnakRemaja #BahayaVapeBagiParu #BahayaVapeBagiKesehatan #KompasHealth #TanyaPakar #SehatYuk