Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan tak ingin investasi terkait Pulau Rempang terhenti akibat konflik yang terjadi. Khususnya investasi sebesar Rp175 triliun dari perusahaan asal China, Xinyi Glass Holdings Ltd.
Sementara, Luhut menyebut pemerintah tak membatasi investasi untuk perusahaan tertentu di Pulau Rempang.
Terutama bagi para calon investor yang berminat menanamkan modalnya di wilayah tersebut.
Terkait kisruh di Pulau Rempang, Luhut mengklaim sudah tak ada masalah. Luhut menyebut warga setuju untuk relokasi.
Simak selengkapnya.
Video Jurnalis: Yohana Indah Nur Ratri
Video Editor: Yohana Indah Nur Ratri
Produser: Okky Mahdi Yasser
#LuhutBinsarPandjaitan #PulauRempang #Xinyi #JernihkanHarapan