Amerika Serikat memberlakukan sanksi terhadap sekitar 120 perusahaan dan warga dari Rusia hingga Uni Emirat Arab dan Kyrgyzstan, Kamis (20/7/2023).
Sanksi baru itu dalam upaya menghentikan akses Moskow ke produk, uang, dan saluran keuangan yang mendukung invasinya ke Ukraina.
Sanksi yang dijatuhkan oleh Departemen Keuangan dan Departemen Luar Negeri itu menarget puluhan perusahaan pertambangan, teknologi dan amunisi Rusia, serta bank-bank komersial.
Selain itu, sekelompok perusahaan elektronik yang berpusat di Kyrgyzstan dan pimpinannya menjadi sasaran sebagai pengekspor komponen dan teknologi lainnya ke Rusia.
Sanksi-sanksi terbaru itu menambah sanksi yang telah dikenakan pada Rusia, ketika AS dan negara-negara lain dalam G7 meluncurkan gelombang tindakan global dalam KTT di Jepang pada Mei 2023.
Simak berita selengkapnya dalam video berikut!
Penulis Naskah: Rizkia Shindy
Narator: Rizkia Shindy
Video Editor: Rizkia Shindy
Produser: Abba Gabrillin
Musik: What You Used To Be-Mauro Somm
#AmerikaSerikat #Rusia #JernihkanHarapan