Dampak dari Pemberontakan Wagner terhadap Hubungan China-Rusia

Tentara bayaran grup Wagner melakukan pemberontakan terhadap pemerintahan Rusia dengan berbalik menyerang Kremlin pada Sabtu (24/6/2023).

Pemimpin grup Wagner, Yevgeny Prigozhin, mengerahkan pasukannya menduduki markas militer Rusia di Rostov dan mengirim tentaranya menuju Moskwa untuk menggulingkan Menteri Pertahanan Sergei Shoigu.

Namun, perintah tersebut dibatalkan setelah Prigozhin mencapai kesepakatan dengan Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko.

Akibat pemberontakan tersebut, beberapa pengusaha China mulai panik dan menghentikan pengiriman barang-barang yang ditujukkan ke Rusia.

Beberapa analis di dalam dan di luar China mulai mempertanyakan apakah Beijing perlu melonggarkan hubungan politik dan ekonominya dengan Moskwa.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis: Tito Hilmawan Reditya
Penulis Naskah: Fathira Deiza A
Narator: Fathira Deiza A
Video Editor: David Satya Putra
Produser: Adisty Safitri
Music: The Expanse - Marshall Watson Music

#PemberontakanWagner #Rusia #China #JernihkanHarapan