Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tidak Akan Ada Mobil Mesin Bensin atau Diesel di Indonesia Mulai 2050
00:00
Preview Indonesia Vs Jepang Bareng Hiroaki Kato, Ungkap Titik Lemah Samurai Biru - [SPORTY]
37:17
Video Selanjutnya dalam detik
Preview Indonesia Vs Jepang Bareng Hiroaki Kato, Ungkap Titik Lemah Samurai Biru - [SPORTY]
Lanjutkan

Tidak Akan Ada Mobil Mesin Bensin atau Diesel di Indonesia Mulai 2050

8 Juni 2023, 01:43 WIB

Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia. Moeldoko menegaskan, bahwasanya Indonesia di Tahun 2050 mendatang, tidak akan ada lagi penjualan mobil baru dengan teknologi bahan bakar fosil atau mesin konvenusional seperti bensin dan diesel. Langkah itu sesuai dengan peta jalan atau roadmap Indonesia dalam mencapai target net zero emission pada 2060 mendatang.


Jika anda menyukai video seperti ini bisa tonton video : 


- https://youtu.be/41d3Awx059w


- https://youtu.be/DJhu3J4L3ro


- https://youtu.be/Iblmjsx5nWM



Kompas.com

PT. Kompas Cyber Media

Gedung Kompas Gramedia, Unit II Lt 5

Jl. Palmerah Selatan No 22-28

Jakarta 10270, Indonesia



You can visit our official website: https://otomotif.kompas.com/

Follow our social media:

Facebook: https://www.facebook.com/Otomotif.Kompascom/

Instagram: https://www.instagram.com/kompas.otomotif/

Tiktok : https://www.tiktok.com/@otomotifkompas?


Penulis : Ruly Kurniawan

Editor : Azwar Ferdian

Narator : Claudia Larasvaty

Penulis Naskah : Carolus Dori Krisnadi

Video Editor : Carolus Dori Krisnadi

Produser : Sendy Darlis


#OtomotifKompas #KompasOtomotif #OtomotifNasional #IndustriOtomotif #KendaraanListrik #MotorListrik #SubsidiKendaraanListrik #KonversiMotorListrik #InsentifKendaraanListrik #InsentifMotorListrik #HargaMotorListrik #MobilListrikListrik #HargaMobilListrik #InsentifMobilListrik #NewsOtomotif #AutoNews #Kompascom

Video Terkait
Video Terkini
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke