Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal RI Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa Inggris berencana untuk menanamkan modal di Indonesia untuk pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik.
Rencana dari langkah tersebut, akan dilakukan melalui investasi senilai 9 miliar dollar Amerika Serikat (AS) atau setara dengan Rp 134,9 triliun (kurs Rp 14.989 per-dollar AS).
Dengan investasi itu, Inggris akan dibangun kawasan industri green energy yang memakai tenaga angin. Pembangunan akan dilakukan di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis: Ruly Kurniawan
Penulis Naskah: Arini Kusuma Jati
Video Editor: Fathir Rohman
Produser: Deta Putri Setyanto
Music by Nine Lives - Unicorn Heads
#InvestasiIInggisdiIndonesia #PabrikBaterai #JernihkanHarapan