Studi baru memperingatkan bahwa perubahan iklim dapat memicu terjadinya tsunami raksasa di Samudra Selatan atau Samudra Antartika yang didahului dengan tanah longsor bawah laut.
Longsor bawah laut sendiri, disebut sebagai bahaya global yang dapat memindahkan sejumlah besar sedimen dan menimbulkan tsunami yang mematikan.
Para ilmuwan menyatakan, bahwa selama periode pemanasan global sebelumnya, sekitar 3 sampai 15 juta tahun yang lalu, lapisan sedimen terlepas dan meluncur bebas.
Luncuran ini lah yang memicu gelombang tsunami besar yang melaju ke pantai Amerika Selatan, Selandia Baru, dan kawasan Asia Tenggara.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis: Alicia Diahwahyuningtyas
Penulis Naskah: Hanindiya Dwi Lestari
Video Editor: Hanindiya Dwi Lestari
Produser: Naufal Noorosa Ragadini
Music: Sinister - Anno Domini Beats
#TsunamiRaksasa #AncamanTsunamiRaksasa #PerubahanIklim #JernihkanHarapan
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.