Perkembangan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) disinyalir mengancam lapangan pekerjaan yang selama ini ada di masyarakat.
Menurut World Economic Forum (WEF), teknologi AI berpotensi memengaruhi sejumlah lapangan pekerjaan dalam waktu lima tahun ke depan.
Hal ini terlihat dalam survei Future of Jobs Report 2023 yang dilakukan WEF pada 803 perusahaan di 27 kelompok industri dan 45 ekonomi dari seluruh dunia.
Sebanyak 85 persen dari 803 perusahaan menyatakan menerapkan teknologi baru dan memperluas akses digital dalam aktivitas mereka.
Kondisi tersebut mendorong tumbuhnya pekerjaan baru di bidang aplikasi digital, e-commerce, dan pendidikan, secara lebih berani.
Namun sebaliknya, teknologi ini juga diperkirakan akan mengganggu tenaga kerja yang bisa tergantikan oleh mesin selama lima tahun ke depan.
WEF menyebutkan setidaknya ada 10 pekerjaan yang diprediksi akan menghilang seiring tenaga manusia perlahan tergantikan oleh AI.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
-----------------------------------------------------
Sumber footage: Canva
Sumber berita: Erwina Rachmi Puspapertiwi
Penulis naskah: Dino Oktaviano
Video editor: Novan Astono Hervianto
Produser: Dino Oktaviano
Musik: Oh My - Patrick Patrikios
-----------------------------------------------------
#imajikompascom #kompascom #artificialintelligence #kecerdasanbuatan #ai