Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Andi Pangerang Hasanuddin menyampaikan surat pernyataan permintaan maaf atas ancaman pembunuhan yang dilontarkannya kepada warga Muhammadiyah di media sosial. Surat pernyataan maaf itu disampaikan melalui peneliti senior BRIN Thomas Jamaluddin, Selasa (25/4/2023).
Dalam surat tersebut, Andi berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang telah ia perbuat di masa yang akan datang. Ia juga mengaku bahwa komentar yang ia lontarkan kepada warga Muhammadiyah saat itu merupakan luapan rasa emosi dan ketidakbijaksanaannya.
Sebelumnya, ramai sebuah tangkapan layar Twitter terkait aksi mengancam akan membunuh warga Muhammadiyah. Postingan tersebut ditulis akun Facebook milik Andi dalam sebuah diskusi di sosial media. BRIN pun telah mengonfirmasi bahwa benar akun tersebut merupakan milik salah satu ASN mereka, yaitu Andi Pangerang Hasanuddin.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis: Singgih Wiryono
Penulis Naskah: Chrisstella Efivania Rosaline
Narator: Chrisstella Efivania Rosaline
Video Editor: Chrisstella Efivania Rosaline
Produser: Elizabeth Prillia Yahya Carvallo
Musik: El Secreto - Yung Logos
#brin #muhammadiyah #JernihkanHarapan