Tragedi Kanjuruhan kini memasuki enam bulan masa peringatan.
Tragedi olahraga terkelam di Indonesia itu telah merenggut 135 nyawa dan melukai sekitar 700 orang.
Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan oleh Komnas HAM, korban berjatuhan karena penembakan gas air mata yang dilakukan aparat di dalam Stadion Kanjuruhan.
Akan tetapi, proses peradilan justru berjalan antiklimaks.
Para tersangka mendapatkan hukuman yang dianggap ringan.
Bahkan, ada yang dibebaskan dari hukuman karena alasan embusan angin.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Video Jurnalis: TAL, Kontributor Bola, Suci Rahayu
Penulis: Kontributor Bola, Suci Rahayu
Penulis Naskah: Fathira Deiza A
Narator: Fathira Deiza A
Video Editor: Bernard Siahaan
Produser: Ira Gita Natalia Sembiring
Music: Ancient by Density & Time
#JernihkanHarapan #TragediKanjuruhan