Kuasa hukum Mario Dandy, Dolfie Rompas dan Basri mengaku mendapat teror atau ancaman saat menangani kasus kliennya.
Hal itu ia katakan usai mendampingi Mario menjalani pemeriksaan lanjutan oleh penyidik di Polda Metro Jaya, Kamis (9/3/2023).
Basri menunjukkan bahwa teror itu berupa pesan WhatsApp dari nomor yang tak dikenal. Pesan itu berisi “Apakah anda sibuk sekarang?”
Dolfie mengatakan bahwa pesan tersebut membuat dirinya dan timnya merasa terancam. Sebab, keduanya tengah membela anak eks pejabat pajak, Mario Dandy yang menganiaya anak pengurus pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Video Jurnalis: Pramulya Sadewa
Penulis Naskah: Pramulya Sadewa
Video Editor: Pramulya Sadewa
Produser: Okky Mahdi Yasser
#MarioDandy #DavidOzora #JernihkanHarapan