Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu Sri Mulyani soal Pamer Harta Eks Pegawai DJP: Kita Dicederai, Tapi Harus Buat Perbaikan

28 Februari 2023, 14:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kasus penganiayaan dan pamer harta yang dilakukan Anak Eks Pejabat Pajak membuat gaya hidup aparat perpajakan menjadi sorotan publik.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengingatkan, gaya hidup mewah anak buahnya, khususnya aparat perpajakan, dapat menimbulkan persepsi negatif di masyakarat.

Sri Mulyani, di akun media sosialnya, sempat menyentil Dirjen Pajak Suryo Utomo yang memiliki hobi mengendarai motor gede dan sempat menjadi sorotan berbagai media.

Ya, Sri Mulyani juga meminta Dirjen Pajak menjelaskan dari mana sumber harta kekayaannya.

Tak hanya itu, Menkeu juga meminta klub motor gede Direktorat Jenderal Pajak atau DJP dibubarkan.

Sementara itu, dalam program Sapa Malam, Mantan Kepala PPATK, Yunus Husein menyatakan PPATK telah melaporkan indikasi penyimpangan transaksi terhadap Mantan Pejabat Ditjen Pajak yang juga ayah penganiaya anak, Rafael Alun Trisambodo.

Sedangkan saat berkunjung ke Solo kemarin (27/2), Sri Mulyani menegaskan banyak pegawai Kementerian Keuangan termasuk di jajaran pajak yang bekerja dengan baik dan jujur.

“Saya percaya mayoritas sangat banyak pegawai Kementerian Keuangan Republik Indonesia termasuk jajaran pajak adalah mereka yang bekerja sangat baik, benar, lurus dan jujur,” tutur Sri Mulyani di hadapan para pegawainya.

Menurut Sri Mulyani, mereka mengaku kecewa dan merasa dikhianati oleh ulah oknum Kemenkeu dan Ditjen Pajak.

Menkeu meminta pegawai dan pimpinan di kementeriannya untuk bekerja lebih baik lagi demi menjaga kepecayaan publik.

Terkait harta dan kekayaan pegawai pajak, proses pelaporan LHKPN masih berlangsung hingga akhir Maret mendatang.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/382955/menkeu-sri-mulyani-soal-pamer-harta-eks-pegawai-djp-kita-dicederai-tapi-harus-buat-perbaikan
Video Terkini
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke