Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
[BEGINU S6E15]: Heri Pemad, Merawat Kegilaan agar Waras dan Art Jog
00:05
NR #118: Berkah dari Alam Klungkung, Rumput Lautnya Diolah Warga, Pantainya Dinikmati Wisatawan
33:54
Video Selanjutnya dalam detik
NR #118: Berkah dari Alam Klungkung, Rumput Lautnya Diolah Warga, Pantainya Dinikmati Wisatawan
Lanjutkan

[BEGINU S6E15]: Heri Pemad, Merawat Kegilaan agar Waras dan Art Jog

30 Januari 2023, 18:47 WIB
Heri Pemad adalah sosok di balik Art Jog di Jogja yang menjadi wadah bagi pertemuan ide-ide kreatif dalam bidang kesenian. Art Jog berangkat dari keresahan Heri Pemad melihat fenomena banyaknya seniman yang tidak memikirkan pasar. Keberadaan Art Jog salah satunya berupaya menghadirkan pasar itu.

Keluwesan Heri Pemad menghadapi keunikan masing-masing seniman yang ia kenal, bermula saat ia menjadi kurir tukang antar undangan selama 4 tahun. Dari sana, Heri Pemad hapal semua seniman dari yang muda hingga tua, dari gayanya hingga kebiasaannya. Kegigihan Heri Pemad selama menjadi kurir, muncul istilah di kalangan para seniman, “Pemadkan saja, pasti sampai”.

Tak hanya itu, berkat kecintaannya terhadap karya seni, ia kemudian mulai memikirkan bagaimana setiap karya yang dihasilkan agar ditangani dengan baik mulai dari packingnya, cara membawanya, hingga cara pasangnya. Gagasan tersebut kemudian menjelma menjadi bisnis yang ia kelola dengan nama Heri Pemad Management.

Pemad yang dalam bahasa walikan berarti gila, seolah mengukuhkan julukannya tersebut memang pas sebagai Heri yang gila akan ide-ide kreatif. Bagi Heri Pemad, kegilaan perlu dirawat untuk mencapai kewarasan. Yen ora edan, ora waras!

Simak obrolan lengkapnya Heri Pemad dan Wisnu Nugroho di @Beginu Season 6 Episode 15 hanya di Youtube Kompas.com!

Dengarkan podcast BEGINU di Spotify melalui https://bit.ly/beginupodcast

#beginu #wisnunugroho #heripemad #thegandrungs #kcm #jernihmelihatdunia
Video Terkait
Video Terkini
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke