Pakar Politik Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Karim Suryadi menilai keputusan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masuk ke Golkar sudah tepat.
Alasannya, karakter Ridwan Kamil yang cenderung menonjolkan sisi nasionalis religius sudah searah dengan karater Partai Golkar yang juga punya basis keagamaan yang kuat.
Menurut Karim, hadirnya Ridwan Kamil di partai berlambang pohon beringin itu juga melahirkan simbiosis mutualisme. Sebab, sebagai pemenang Pilkada Jabar 2018, pria yang akrab disapa Emil itu mampu mengatrol suara Golkar di Jabar yang sudah satu dekade didominasi Partai Gerindra dan PDI-P.
"Karena suara politik di Jabar belakangan ini dikuasi Gerindra dan Ridwan Kamil bukan bagian Gerindra. Justru itu harus dipertimbangkan sebagai hipotesis politik Golkar dengan mengambil tokoh untuk meningkatkan kepercayaan publik khususnya di Jabar," tutur Karim.
"Jadi ini simbiosis menguntungkan kedua belah pihak. Mengambil Ridwan Kamil menguntungkan Golkar karena secara de facto Ridwan Kamil Gubernur Jabar dan dari sisi survei dia masuk lima besar," paparnya.
Simak Video Selengkapnya
Penulis: Tito Dendi Ramdhani
Penulis Naskah: Almira Khairunnisa
Narator: Almira Khairunnisa
Video Editor: Almira Khairunnisa
Produser: Ira Gita Natalia Sembiring
Musik: The Goon's Loose - Nathan Moore