Presiden Korea Selatan (Korsel) Yoon Suk Yeol memerintahkan perubahan respons militer terhadap pelanggar wilayah udara mereka, kata kantor Yoon pada Kamis. Perintah itu dikeluarkan setelah militer gagal menembak jatuh lima pesawat nirawak (drone) Korea Utara yang menyusup ke dalam Korsel pada Senin.
Penyusupan itu mendorong militer Korsel mengerahkan jet tempur dan helikopter serang, meski mereka gagal menembak jatuh tersebut, yang terbang di atas Korsel selama beberapa jam.
Di tengah kritik terhadap pertahanan udara Korsel di tengah meningkatnya ancaman nuklir dan rudal Korut, Yoon mengunjungi Badan Pengembangan Pertahanan untuk memeriksa kemampuan pengintaian dan pencegatan negara itu. Ia kemudian menyerukan perombakan sistem respons terhadap "semua objek yang terbang."
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis Naskah: Musayadah Khusnul Khotimah
Video Editor: Musayadah Khusnul Khotimah
Produser: Agung Wisnugroho
Musik: Hannon - Jeremy Black
#YoonSukYeol #PelanggaranWilayahUdara #Korsel #JernihkanHarapan