Ketua Panpel Arema FC Minta Korban Diotopsi untuk Ketahui Penyebab Kematian

Satu dari enam tersangka tragedi Kanjuruhan, yakni Ketua Panitia Pelaksana Arema FC Abdul Haris menyampaikan permintaan maaf atas peristiwa mengerikan yang terjadi seusai klub Arema FC bertanding dengan Persebaya pada Sabtu (1/10/2022) lalu.

Permintaan maaf tersebut ia sampaikan dalam sebuah konferensi pers, Jumat (6/10/2022).

Dalam kesempatan yang sama, ia juga mengaku bahwa salah satu keluarganya juga menjadi korban yang meninggal dunia dalam tragedi tersebut.

Ia meminta agar peristiwa tersebut bisa diusut tuntas hingga akar permasalahannya.

Abdul juga meminta agar korban diotopsi untuk mengetahui penyebab kematian mereka.

Meski demikian, Abdul Haris juga menyatakan siap ditetapkan sebagai tersangka karena menurutnya, hal tersebut sudah menjadi tanggung jawab atas kelalaiannya.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Video Editor: Chrisstella Efivania Rosaline

Produser: Ira Gita Natalia Sembiring

Musik: St. Francis - Josh Lippi & The Overtimers

#TragediKanjuruhan #Arema #JernihkanHarapan