Andin, mantan narapidana kasus terorisme mengungkapkan pandangannya terkait penyebab utama yang mendorong seseorang terjerumus ke dalam paham ekstremisme. Menurutnya, salah satu doktrin yang paling fatal adalah doktrin takfiri, yaitu kecenderungan mengkafirkan orang lain yang berbeda pandangan.Doktrin yang paling fatal itu ya doktrin takfiri, di mana mudah sekali menganggap seseorang itu kafir hanya karena tidak sejalan dengan keyakinan kita, ujar Andin kepada Kompas.com, Jumat (4/7/2025) di Gramedia Matraman, Jakarta Timur.Andin menyebut bahwa pemahaman jihad seharusnya tidak lepas dari konteks Islam yang sesungguhnya, yakni sebagai bentuk kesungguhan dalam berjuang secara spiritual maupun sosial. Namun, menurutnya, pemaknaan jihad menjadi menyimpang ketika dicampur dengan ideologi takfiri. Hal ini tidak hanya menyasar pihak yang berbeda agama, tetapi juga sesama Muslim.Yang satu agama, satu syahadat, tapi karena dianggap melakukan ibadah yang dianggap bid'ah, langsung dikafirkan, tambahnya.Andin berharap narasi keagamaan yang lebih inklusif dapat mencegah penyebaran paham-paham radikal di masyarakat.Penulis: Siti Laela MalhikmahVideo Jurnalis: Siti Laela MalhikmahProduser: Abba GabrillinVideo Editor: Siti Laela Malhikmah#Terorisme #KasusTerorisme #TerorismediIndonesia #News ##vjlab