Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi mengungkap bagaimana warga sipil ikut tewas dalam pemusnahan amunisi kedaluwarsa di Garut. Kristomei menjelaskan, warga biasanya datang setiap TNI melakukan pemusnahan amunisi yang kedaluwarsa. Namun, ada bom yang belum meledak sehingga warga yang sudah mendekat terkena ledakan susulan."Apakah serpihan-serpihan logamnya yang dikumpulkan, kemudian tembaga, atau besi, yang memang bekas dari granat, mortir, itu yang biasanya masyarakat ambil logam tersebut," kata Kristomei.Meski begitu, Kristomei menyatakan bahwa hal tersebut baru dugaan awal karena TNI masih melakukan investigasi. Tujuannya untuk mencari penyebab pasti ledakan amunisi di Garut yang turut menewaskan empat prajurit.Simak selengkapnya dalam video berikut!Penulis: Yefta Christopherus Asia SanjayaPenulis Naskah: Meiva JufaraniNarator: Meiva JufaraniVideo Editor: Destri Abdi SaputroProduser: Ervan Yudhi Tri AtmokoMusic: Final Girl - Jeremy Blake#Peristiwa #Bencana #Garut #Amunisi #TNI #PemusnahanAmunisi #LedakanAmunisidiGarut #JernihkanHarapanArtikel terkait: https://www.kompas.com/tren/read/2025/05/13/134500665/tni-ungkap-penyebab-warga-sipil-tewas-akibat-ledakan-amunisi-di-garut