BMKG memprediksi musim kemarau tahun 2025 akan berlangsung singkat dari biasanya. Kondisi ini disebabkan oleh curah hujan yang justru berada di atas normal, meskipun dalam periode kemarau.Dampak kemarau yang lebih pendek ini tidak bisa dianggap sepele, karena memberi pengaruh besar pada sektor pertanian, infrastruktur, hingga kesehatan masyarakat.Di satu sisi, musim kemarau yang singkat berpotensi menguntungkan. Masa tanam bisa lebih panjang, potensi gagal panen menurun, dan ketersediaan air tetap terjaga. Risiko kebakaran hutan pun cenderung lebih rendah.Namun, di sisi lain, ada banyak sektor bisa terganggu. Seperti petani garam dan tembakau kesulitan mengeringkan lahan, proyek pembangunan yang bergantung pada musim kering bisa tertunda, dan kelembapan yang tidak biasa dapat memicu lonjakan penyakit seperti DBD dan leptospirosis.Simak selengkapnya dalam video berikut!Penulis Naskah: Novyana Nurmita DewiNarator: Novyana Nurmita DewiVideo Editor: Novyana Nurmita DewiProduser: Rizal Setyo Nugroho#Peristiwa #Bencana #BMKG #MusimKemarau #AwalMusimKemarauMusic: Dangerous Toys - SefChol