Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi PDI-P Mufti Anam mencecar Ketua Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN)Muhammad Mufti Mubarok saat rapat dengar pendapat di ruang rapat Komisi VI DPR, Senayan, Jakarta, pada Rabu (12/3/2025).Adapun, rapat tersebut membahas industri kosmetik bersama sejumlah influencer di antaranya Dokter Detektif, Shella Saukia, dan dr. Maria Fransisca, Dipl. Cidesco.Awalnya, Mufti Anam mengatakan bahwa pihaknya akan memperjuangkan anggaran BPKN agar dapat bekerja secara maksimal dalam memberikan perlindungan kepada konsumen. Ia kemudian menyinggung anggaran kecil seharusnya bukan menjadi alasan BPKN tidak maksimal melaksanakan tugas.Bahkan, Mufti sampai melempar kertas yang ia pegang ke meja, dan menyarankan Ketua BPKN untuk mundur jika tidak mampu menjalankan tugasnya."Kami berkomitmen untuk bagaimana perjuangan agar ke depan mempunyai taring lebih kuat, tapi jangan kemudian itu jadi alasan Pak. Bapak mau jadi Ketua BPKN kan sudah tau anggarannya kecil, sudah tahu kekuasaannya tidak besar, kalau Bapak tidak sanggup melakukan sesuatu, ya sudah Bapak mundur saja di tempat ini," kata Mufti dengan nada meninggi.Simak selengkapnya dalam video berikut!Penulis Naskah: Meiva JufaraniVideo Editor: Destri Abdi SaputroProduser: Ervan Yudhi Tri Atmoko#Politik #Pemerintah #DPRRI #MuftiAnam #DokterDetektif #KasusSkincareAbalabal #IndustriKosmetik #BKPN #JernihkanHarapan