Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kampung 'Mati' di Jaktim Hilang, Diubah Jadi Embung
00:00
Kampung 'Mati' di Jaktim Hilang, Diubah Jadi Embung
03:36
Video Selanjutnya dalam detik
Kampung 'Mati' di Jaktim Hilang, Diubah Jadi Embung
Lanjutkan

Kampung 'Mati' di Jaktim Hilang, Diubah Jadi Embung

8 Oktober 2024, 06:30 WIB

Kampung 'mati' bekas tempat pengungsian zaman Perang Vietnam di kawasan Kramat Jati, Jakarta Timur, kini sudah hilang dan diubah menjadi embung.

Adapun menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Embung merupakan penampungan air hujan yang digunakan pada saat musim kemarau untuk tujuan irigasi dan air bersih.

Menurut warga sekitar Kampung Mati Vietnam, proses pembangunan embung ini sudah berlangsung sejak tahun lalu.

"Jadi buat pengendalian lah, biar gak langsung ke daerah sana, langsung (banjir) besar, enggak, jadi kayaknya harus ditampung di sini. Prosesnya udah setahun," kata warga sekitar Kampung Mati Vietnam, Bejo, saat ditemui Kompas.com, Senin (7/10/2024).

Sebagai informasi, Kampung 'mati' Vietnam yang kini menjadi embung dulunya merupakan tempat pengungsian warga Vietnam pada zaman Perang Vietnam sekitar 40 tahun yang lalu.

Pantauan Kompas.com pada tahun 2023 lalu, kampung yang terletak di Jalan Diklat Depsos, Kecamatan Dukuh ini, berisi bangunan tua yang tak berpenghuni.

Saat itu ada sekitar ratusan warga Vietnam yang mengungsi di sana. Bejo mengatakan, pengungsi Vietnam hanya tinggal selama dua tahun di kampung tersebut.

Kemudian, setelah pengungsi Vietnam pergi, pemerintah menjadikan kampung tersebut sebagai kawasan Panti Jompo, yang berdiri atas naungan Dinas Sosial pada saat itu.

Informasi selengkapnya dapat disimak dalam video berikut.

Video Jurnalis: Talitha Yumnaa
Penulis Naskah: Talitha Yumnaa
Video Editor: Talitha Yumnaa
Produser: Abba Gabrillin
Musik: Disorder in Aura - Cy Curnin

#JernihkanHarapan

Video Terkini
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke