Warga Lebanon menceritakan penderitaan yang mereka alami usai ledakan ratusan alat komunikasi Pager, yang digunakan oleh kelompok Hizbullah. Kepala Kota Sidon Lebanon, Mohammad Baayseeri menyebut kejadian tersebut berlangsung tragis dan membuat seluruh layanan kota lumpuh.
Sekolah, universitas, dan gedung pemerintah ditutup sebagai bentuk solidaritas terhadap mereka yang meninggal dan terluka. Ia pun berharap Lebanon segera pulih dari penderitaan ini.
Pihak rumah sakit setempat pun mengaku kewalahan mengatasi korban yang berdatangan hingga kehabisan pasokan medis. Kepala perawat di RS Al Hamshari, Younis Yassin, menyebut rumah sakitnya telah merawat 80 orang yang terluka bahkan menyediakan pasokan medis untuk rumah sakit lain.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis Naskah: Adinda Septia Berliana
Narator: Adinda Septia Berliana
Video Editor: Maria Utari Dewi
Produser: Farid Firdaus
Musik: Missing Persons - Jeremy Blake
#Lebanon #Hizbullah #Israel #Pager #JernihMelihatDunia