Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Hasto Minta Maaf, Ungkap Alasan Tak Hadiri Panggilan KPK
00:00
Kelakar Ketua KPK: Jangan Mimpi Nebeng Jet Pribadi kalau Cuma Jualan Pisang
02:41
Video Selanjutnya dalam detik
Kelakar Ketua KPK: Jangan Mimpi Nebeng Jet Pribadi kalau Cuma Jualan Pisang
Lanjutkan

Hasto Minta Maaf, Ungkap Alasan Tak Hadiri Panggilan KPK

20 Juli 2024, 16:44 WIB

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (Sekjen PDI-P) Hasto Kristiyanto meminta maaf karena tak memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (19/7/2024) kemarin.

"Saya sendiri baru tahu pagi hari, suratnya sudah seminggu katanya, tapi saat itu saya sedang tugas di Yogya, diterima oleh driver kami, dan kemudian tidak ada laporan, sehingga saya tidak tahu," kata Hasto saat ditemui di Kantor DPP PDI-P, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7/2024).

"Maka kemarin kami mohon maaf betul, bahwa kami tidak bisa menghadiri, karena kemarin saya memimpin rapat Pilkada," lanjut Hasto.

Sebagai informasi, Hasto dijadwalkan untuk diperiksa sebagai saksi di kasus korupsi di lingkungan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Jumat kemarin.

Berdasarkan keterangan dari Jubir KPK Tessa Mahardhika Sugiarto kemarin, Hasto rencananya akan diperiksa dalam kapasitasnya sebagai seorang konsultan.

Informasi selengkapnya dapat disimak dalam video berikut!

Video Jurnalis: Talitha Yumnaa
Penulis Naskah: Talitha Yumnaa
Video Editor: Talitha Yumnaa
Produser: Mochamad Sadheli

#JernihkanHarapan #hastokristiyanto #pdip #kpk #kpkpanggilhasto

Video Terkait
Video Terkini
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke