Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kongkalikong Oknum BPK Muluskan Proyek Food Estate di Kasus SYL, Tol MBZ dan BTS 4G
00:00
Solusi Ganti STNK dan Pelat Nomor tapi BPKB di Leasing
01:54
Video Selanjutnya dalam detik
Solusi Ganti STNK dan Pelat Nomor tapi BPKB di Leasing
Lanjutkan

Kongkalikong Oknum BPK Muluskan Proyek Food Estate di Kasus SYL, Tol MBZ dan BTS 4G

15 Mei 2024, 12:31 WIB

Dugaan praktik nakal oknum Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengkondisikan temuan dari sejumlah proyek bermasalah terungkap dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.

Belum lama ini, dalam sidang perkara dugaan pemerasan dan gratifikasi eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap, ada praktik pemberian uang dari Kementan kepada oknum auditor BPK demi meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP).

Program lumbung pangan nasional atau food estate disebut menjegal Kementan mendapatkan opini WTP dari BPK. Kementan pun harus merogoh kocek Rp 5 miliar sebagai uang pelicin untuk menyogok auditor BPK.

Hal ini diungkap Sekretaris Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Sesditjen PSP) Kementan, Hermanto saat dihadirkan sebagai saksi oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam sidang, Rabu 8 Mei 2024.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis: Irfan Kamil, Icha Rastika
Video Jurnalis: TAL
Penulis Naskah: Adinda Septia Berliana
Narator: Adinda Septia Berliana
Video Editor: Dimas Septian Adiyathama
Produser: Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Musik: Kurt - Cheel

#BPK #SYL #MBZ #BTS4G #SyahrulYasinLimpo #SidangKorupsi #SidangSYL #KasusSYL #JernihMelihatDunia

Artikel Terkait:
https://nasional.kompas.com/read/2024/05/15/08420751/kongkalikong-oknum-bpk-muluskan-proyek-food-estate-dalam-kasus-syl-tol-mbz

Video Terkini
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke