Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso mengatakan, dirinya menunggu waktu yang tepat untuk melaporkan dugaan penerimaan gratifikasi dan atau suap yang menyeret nama eks Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Sugeng menjelaskan, laporan terhadap Ganjar bermula dari aduan warga 10 bulan lalu. Namun, Sugeng tidak melayangkan aduan tersebut kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat itu, karena baru saja memasuki masa kontestasi pemilihan presiden (Pilpres).
Menurut Sugeng, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk melayangkan aduan itu.
"Menurut kami, waktu yang tepat sekarang. Karena sudah ada pencoblosan dan penghitungan sudah terjadi, sudah terlihat," jelas Sugeng saat melakukan wawancara dengan Kompas.com, Rabu (6/3/2024).
Sugeng enggan berkomentar merespons laporannya yang mendapatkan spekulasi bermuatan politis. Sebab, menurut dia, komentar merupakan hak setiap warga negara.
"Kalau dinyatakan saat ini (laporan) sebagai suatu manuver politik, kami tidak mau mengomentari, membantah, maupun membenarkan. Itu adalah hak dari setiap orang di dalam negara demokrasi (untuk) merespons," tambah dia.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis Naskah: Michaela Winda Saputra
Video Jurnalis: Michaela Winda Saputra
Video Editor: Michaela Winda Saputra
Produser: Bagus Santosa
#Ganjar #KPK #GanjarPranowo #IPW #JernihkanHarapan
Media Sosial Kompas.com:
Facebook: https://www.facebook.com/KOMPAScom/
Instagram: https://www.instagram.com/kompascom/
LINE: https://line.me/ti/p/@kompas.com
TikTok: https://tiktok.com/@kompascom
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L