Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tim Amin Sebut Putusan DKPP Perkuat “Stempel” Tidak Sah Pencalonan Prabowo–Gibran
00:00
Ahmad Basarah Bantah Ahok, Sebut PDI-P Ingin Usung Anies di Jakarta sejak Juni 2024
02:26
Video Selanjutnya dalam detik
Ahmad Basarah Bantah Ahok, Sebut PDI-P Ingin Usung Anies di Jakarta sejak Juni 2024
Lanjutkan

Tim Amin Sebut Putusan DKPP Perkuat “Stempel” Tidak Sah Pencalonan Prabowo–Gibran

7 Februari 2024, 23:15 WIB

Co-Kapten Timnas Amin Sudirman Said menanggapi putusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang menyatakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) melanggar kode etik karena meloloskan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terhadap pencalonan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Sudirman mengatakan, putusan tersebut menambah 'stempel' tidak sahnya pendaftaran paslon nomor urut 2 itu.

Menurut dia, sudah terdapat dua stempel terkait tidak sahnya pencalonan Prabowo-Gibran.

Pertama, terkait putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) terkait pelanggaran etik dalam putusan MK soal batas usia capres-cawapres. Kedua, soal protes sivitas akademika terhadap netralitas Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Pilpres 2024.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Video Jurnalis: Syalutan Ilham

Penulis Naskah: Syalutan Ilham

Video Editor: Syalutan Ilham

Produser: Adesari Aviningtyas

#AniesMuhaimin#PrabowoGibran #Pemilu2024 #JernihkanHarapan

Video Terkait
Video Terkini
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke