Rusia menawarkan gaji sebesar 7.000 dollar AS atau sekitar Rp 100 juta per bulan kepada tentara Suriah untuk ikut bertempur bersama pasukan Rusia di Ukraina.
Dilansir dari BBC, seorang tentara bayaran Suriah menyebut ada setidaknya 200 orang yang telah menerima tawaran tersebut karena alasan uang semata, bukan ideologi.
Adapun, tentara itu mengakui bahwa kemungkinan besar ia tidak akan pulang, tetapi ia tetap menerima tawaran tersebut demi mencari uang untuk anak-anaknya.
Hingga saat ini, belum ada konfirmasi apakah ada tentara bayaran Suriah yang telah tiba di Ukraina.
Simak informasi selengkapnya dalam video berikut.
Penulis: Danur Lambang Pristiandaru
Penulis Naskah: Alexandra Birgitta Anandaputri
Narator: Alexandra Birgitta Anandaputri
Video Editor: Alexandra Birgitta Anandaputri
Produser: Khairun Alfi Syahri MJ
#JernihkanHarapan