Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Filipina Minta China Hentikan Provokasi di Laut China Selatan

Militer Filipina telah meminta China untuk menghentikan tindakan berbahaya di Laut China Selatan, setelah kapal angkatan laut China mengikuti dan berupaya memotong jalur kapal angkatan laut Filipina yang sedang melakukan misi pasokan akhir pekan lalu.


Kapal Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (PLAN) mendatangi dengan jarak 350 yard (sekitar 320 meter) saat mencoba memotong jalur di depan kapal Filipina dekat pulau Thitu, pos terluar Filipina yang terbesar dan paling strategis di Laut China Selatan, menurut kepala angkatan bersenjata Rome Brawner.


Manuver yang berbahaya dan menyerang oleh PLAN China tidak hanya beresiko terjadinya tabrakan tapi juga secara langsung membahayakan nyawa personel maritim dari kedua belah pihak, kata Brawner dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu seperti dilansir antara.


Simak berita selengkapnya dalam video berikut!


Penulis Naskah: Rizkia Shindy

Narator: Rizkia Shindy

Video Editor: Agung Setiawan

Produser: Yusuf Reza Permadi


Musik: Mission to Mars - Audio Hertz


#Filipina #China #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com