Komentari Pemeriksaan Cak Imin, Abdullah Hehamahua Sebut KPK seperti Milik Istana
Kompas
Kompas.com - 05/09/2023, 18:39 WIB
Mantan Penasihat KPK periode 2005-2013 Abdullah Hehamahua mengatakan, pemanggilan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kuat akan unsur politis, Selasa (5/9/2023).
Abdullah, yang kini menjabat sebagai Ketua Majelis Syuro Partai Masyumi, mengatakan seharusnya Cak Imin diperiksa usai Pemilu 2024.
"Tapi hari ini Anda tahu, sekarang KPK itu milik Istana, jadi seiring demikian maka semua melalui Istana. Jadi kalau Istana mau ya silakan," ujar Abdullah usai bertemu dengan Partai Nasdem di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Selasa.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Video Jurnalis: Syalutan Ilham Penulis Naskah: Syalutan Ilham Video Editor: Syalutan Ilham Produser: Rakhmat Nur Hakim
Mantan Penasihat KPK periode 2005-2013 Abdullah Hehamahua mengatakan, pemanggilan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kuat akan unsur politis, Selasa (5/9/2023).
Abdullah, yang kini menjabat sebagai Ketua Majelis Syuro Partai Masyumi, mengatakan seharusnya Cak Imin diperiksa usai Pemilu 2024.
"Tapi hari ini Anda tahu, sekarang KPK itu milik Istana, jadi seiring demikian maka semua melalui Istana. Jadi kalau Istana mau ya silakan," ujar Abdullah usai bertemu dengan Partai Nasdem di Nasdem Tower, Jakarta Pusat, Selasa.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Video Jurnalis: Syalutan Ilham
Penulis Naskah: Syalutan Ilham
Video Editor: Syalutan Ilham
Produser: Rakhmat Nur Hakim
#cakimin #jernihmemilih #JernihkanHarapan