PBB Kecam Pembunuhan Capres Ekuador: Ancaman Besar Demokrasi
Kompas
Kompas.com - 11/08/2023, 17:40 WIB
Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres melalui juru bicara PBB menyampaikan kecaman terhadap pembunuhan calon presiden Ekuador, Fernando Villavicencio. Menurut Antonio, pembunuhan ini adalah sebuah ancaman besar bagi demokrasi.
Akhir-akhir ini situasi keamanan Ekuador semakin memburuk sehingga perlu upaya nasional dan internasional untuk melawannya. Saat ini, pemerintah sedang mengejar aktor dalam kasus pembunuhan ini. Diketahui satu tersangka terkait pembunuhan ini yang tewas adalah warga negara Kolombia.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis: Tito Hilmawan Reditya Penulis Naskah: Bernadetha Nadia Deni Ananda Narator : Bernadetha Nadia Deni Ananda Video Editor: Dina Rahmawati Produser: Monica Arum
Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres melalui juru bicara PBB menyampaikan kecaman terhadap pembunuhan calon presiden Ekuador, Fernando Villavicencio. Menurut Antonio, pembunuhan ini adalah sebuah ancaman besar bagi demokrasi.
Akhir-akhir ini situasi keamanan Ekuador semakin memburuk sehingga perlu upaya nasional dan internasional untuk melawannya. Saat ini, pemerintah sedang mengejar aktor dalam kasus pembunuhan ini. Diketahui satu tersangka terkait pembunuhan ini yang tewas adalah warga negara Kolombia.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis: Tito Hilmawan Reditya
Penulis Naskah: Bernadetha Nadia Deni Ananda
Narator : Bernadetha Nadia Deni Ananda
Video Editor: Dina Rahmawati
Produser: Monica Arum
Musik: Dont look inside
#calonpresidenEkuadorditembak #FernandoVillavicenciotewas #Ekuador #JernihkanHarapan
Baca juga:
https://www.kompas.com/global/read/2023/08/11/080000170/polisi-buru-aktor-intelektual-pembunuhan-capres-ekuador