Panglima TNI Laksamana Yudo Margono membeberkan hasil pertemuannya dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri.
Yudo mengatakan bahwa pertemuannya dengan Firli hanya bersilaturahmi saja. Ia pun membantah jika TNI melakukan intervensi terhadap KPK dalam kasus dugaan korupsi Kabasarnas Marsyda Henri Alfiandi.
"Kalau intervensi itu saya memerintahkan batalion yang nggak tahu apa-apa saya suruh datang ke situ untuk memagar betis KPK. Yang datang itu kemarin para pakar hukum, gelarnya S.H M.H semuanya itu," kata Yudo di Mabes TNI, Jumat (4/8/2023).
Yudo mengatakan bahwa yang ia perintahkan untuk datang ke KPK adalah para pakar hukum dari Mabes TNI. Hal itu ia lakukan untuk menjalin koordinasi agar penyidikan berjalan secara objektif dan transparan.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono membeberkan hasil pertemuannya dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri.
Yudo mengatakan bahwa pertemuannya dengan Firli hanya bersilaturahmi saja. Ia pun membantah jika TNI melakukan intervensi terhadap KPK dalam kasus dugaan korupsi Kabasarnas Marsyda Henri Alfiandi.
"Kalau intervensi itu saya memerintahkan batalion yang nggak tahu apa-apa saya suruh datang ke situ untuk memagar betis KPK. Yang datang itu kemarin para pakar hukum, gelarnya S.H M.H semuanya itu," kata Yudo di Mabes TNI, Jumat (4/8/2023).
Yudo mengatakan bahwa yang ia perintahkan untuk datang ke KPK adalah para pakar hukum dari Mabes TNI. Hal itu ia lakukan untuk menjalin koordinasi agar penyidikan berjalan secara objektif dan transparan.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Video Jurnalis: Pramulya Sadewa
Penulis Naskah: Pramulya Sadewa
Video Editor: Pramulya Sadewa
Produser: Rakhmat Nur Hakim
#Kabasarnas #MarsydaHenriAlfiandi #JernihkanHarapan