Wagner Tuduh Pemerintah Rusia Bohongi Warganya soal Serangan Ukraina di Medan Perang
Kompas
Kompas.com - 22/06/2023, 14:24 WIB
Pemimpinan kelompok tentara bayaran Rusia, Wagner, Yevgeny Prigozhin menuduh pemerintah Rusia telah membohongi warganya tentang serangan Ukraina di medan perang.
Prigozhin menyebut Rusia telah kehilangan wilayah pendudukannya akibat serangan balasan militer Ukraina.
Ia mengatakan, sejumlah desa termasuk Pyatykhatky, sudah direbut Ukraina. Prigozhin pun menyalahkan kurangnya persenjataan dan amunisi dari pemerintah Rusia.
Sebelumnya, Ukraina melaporkan pihaknya telah merebut kembali beberapa wilayah yang diduduki Rusia.
Dalam serangan balasan pertamanya, Ukraina menyebut telah merebut setidaknya delapan daerah pendudukan Rusia.
Namun, Presiden Rusia Vladimir Putin telah berulang kali mengatakan bahwa serangan Ukraina gagal.
Pemimpinan kelompok tentara bayaran Rusia, Wagner, Yevgeny Prigozhin menuduh pemerintah Rusia telah membohongi warganya tentang serangan Ukraina di medan perang.
Prigozhin menyebut Rusia telah kehilangan wilayah pendudukannya akibat serangan balasan militer Ukraina.
Ia mengatakan, sejumlah desa termasuk Pyatykhatky, sudah direbut Ukraina. Prigozhin pun menyalahkan kurangnya persenjataan dan amunisi dari pemerintah Rusia.
Sebelumnya, Ukraina melaporkan pihaknya telah merebut kembali beberapa wilayah yang diduduki Rusia.
Dalam serangan balasan pertamanya, Ukraina menyebut telah merebut setidaknya delapan daerah pendudukan Rusia.
Namun, Presiden Rusia Vladimir Putin telah berulang kali mengatakan bahwa serangan Ukraina gagal.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis Naskah: Putri Aulia
Narator: Putri Aulia
Video Editor: Alfiyan Oktora Atmajaya
Produser: Rose Komala Dewi
Musik: Black Mass - Brian Bolger
#JernihkanHarapan #Wagner #YevgenyPrigozhin