Ketua DPP Partai Nasdem Taufik Basari merespons terkait tudingan mahar yang diungkapkan oleh Ketua DPD Partai Nasdem Indramayu Husen Ibrahim.
Diketahui, Husen mengaku diminta mahar Rp 3,5 miliar jika mau pindah ke nomor urut dua di pemilihan calon anggota legislatif (Pileg) 2024.
Menanggapi hal tersebut, Tobas, sapaannya, menegaskan bahwa Nasdem tidak pernah minta mahar kepada bakal calon anggota legislatif (caleg) di seluruh Indonesia.
Ia mengatakan, Partai Nasdem tidak memiliki kebijakan untuk meminta mahar dari para bakal calegnya.
Tobas mengungkapkan, Nasdem sudah mengikuti pemilu pada tahun 2014 dan 2019, kebijakan mahar tersebut tidak pernah ada.
Ia lantas menekankan bahwa oknum yang meminta mahar pasti akan ditindak tegas oleh Nasdem.
Hal itu disampaikan Tobas saat ditemui di Gedung Parlemen RI, Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa (13/6/2023).
Ketua DPP Partai Nasdem Taufik Basari merespons terkait tudingan mahar yang diungkapkan oleh Ketua DPD Partai Nasdem Indramayu Husen Ibrahim.
Diketahui, Husen mengaku diminta mahar Rp 3,5 miliar jika mau pindah ke nomor urut dua di pemilihan calon anggota legislatif (Pileg) 2024.
Menanggapi hal tersebut, Tobas, sapaannya, menegaskan bahwa Nasdem tidak pernah minta mahar kepada bakal calon anggota legislatif (caleg) di seluruh Indonesia.
Ia mengatakan, Partai Nasdem tidak memiliki kebijakan untuk meminta mahar dari para bakal calegnya.
Tobas mengungkapkan, Nasdem sudah mengikuti pemilu pada tahun 2014 dan 2019, kebijakan mahar tersebut tidak pernah ada.
Ia lantas menekankan bahwa oknum yang meminta mahar pasti akan ditindak tegas oleh Nasdem.
Hal itu disampaikan Tobas saat ditemui di Gedung Parlemen RI, Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa (13/6/2023).
Simak selengkapnya dalam video berikut ini.
Video Jurnalis: Nissi Elizabeth
Produser: Rakhmat Nur Hakim
Video Editor: Claudia Aviolola
Musik: Nine Lives-Unicorn Heads
#JernihkanHarapan #Nasdem #CalegNasdemDimintaMahar #Pileg