Elektabilitas bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan menunjukkan penurunan dibandingkan dua bakal capres lainnya, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Turunnya elektabilitas Anies ini salah satunya terpampang pada survei lembaga Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC). Dalam enam bulan terakhir, elektabilitas Anies cenderung turun. Dari 73 persen pada survei Desember 2022, menjadi 68 persen pada survei 30-31 Mei 2023.

Tak hanya SMRC, jajak pendapat yang dilakukan Litbang Kompas juga menunjukkan Anies berada di posisi tiga. Dalam survei yang berlangsung 29 April sampai 10 Mei 2023 itu, Prabowo berada di urutan pertama dengan raihan 24,5 persen. Kemudian disusul Ganjar yang berada di angka 22,8 persen. Di sisi lain, elektabilitas Anies berada di angka 13,6 persen.

Terkait hal ini, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief curiga elektabilitas Anies terus turun karena cawapres tak kunjung dideklarasikan. Oleh karena itu, Andi mengatakan, Demokrat akan mengajukan usul kepada Anies selaku bakal capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) supaya segera mengumumkan cawapres pada Juni 2023. Menurut dia, deklarasi itu perlu dilakukan demi mencegah jarak elektabilitas Anies dengan capres lain yang semakin jauh.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Video Jurnalis: LOL

Penulis: Nicholas Ryan Aditya, Tatang Guritno, Fitria Chusna Farisa, Adhyasta Dirgantara, Fika Nurul Ulya, Ahmad Naufal Dzulfaroh

Penulis Naskah: Rizkia Shindy

Host: Anasthasya

Video Editor: Dina Rahmawati

Produser: Adesari Aviningtyas

Musik: News Broadcasting - kakaducreation

#AniesBaswedan #Pilpres2024 #JernihMemilih #NewsUpdate #JernihkanHarapan #LivestreamingKompascom

Baca artikel terkait: https://nasional.kompas.com/read/2023/06/05/13002921/elektabilitas-anies-turun-terus-demokrat-duga-karena-tak-kunjung-deklarasi