Desa kerap dipandang sebagai tempat peristirahatan atau lari dari hiruk pikuk bagi warga kota. Namun bagi Singgih Susilo dan Azka Alfi, desa punya filosofi yang tak melulu soal keindahan panorama. Desa kerap dilupakan sebagai tempat yang mampu menghasilkan banyak karya yang menembus dunia, namun perlu terus dipelihara untuk bertahan.

Dari desa, Singgih Susilo mengolah kayu dan bambu menjadi radio Magno dan sepeda Spedagi yang diminati hingga ke luar negeri . Baginya, desa bisa melakukan apapun dengan kemajuan teknologi dan komunikasi seperti sekarang. Namun desa juga membutuhkan manusia - manusia yang berkontribusi lewat ilmu dan pengetahuan untuk berdaya. 

Keputusan untuk tetap bertahan di desa juga sempat menjadi pertanyaan banyak orang kepada Azka Alfi, ilustrator asal Temanggung, Jawa Tengah yang desainnya digunakan klub-klub sepak bola Eropa. Dengan menetap di desa ia menunjukkan, orang desa juga mampu menghasilkan karya yang banyak diapresiasi, meski kerap dipandang sebelah mata. 

Simak cerita lengkap mereka yang berkarya dari dari desa di Beginu Episode Beginu S6E4: Singgih Susilo, Magno, Spedagi, dan Desain Produk dari Desa di Temanggung dan Beginu S6E6: Azka Alfi, Ilustrator Temanggung yang Taklukkan Bola Eropa.

#beginu #wisnunugroho #singgihsusilo #azkalfi #kcm #jernihmelihatdunia #thegandrungs