Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Ibu Korban Penipuan Online di Myanmar Ungkap Anaknya Sempat Disekap dan Disiksa

Keluarga korban penipuan online di Myanmar Ida, mengungkapkan anaknya berinisial P (30) sempat disekap dan disiksa. 


Hal itu ia katakan saat hendak melaporkan terduga pelaku penipuan online dalam perekrutan warga negara Indonesia (WNI) yang dipekerjakan paksa sebagai online scammer di Myanmar ke Bareskrim Polri, Selasa (2/5/2023).


Ida mengatakan bahwa dirinya tak bisa lagi berkomunikasi dengan sang anak. Ia menyebut berdasarkan informasi dari sang anak, perusahaan tempat anaknya bekerja sempat mengatakan bahwa tidak ada yang bisa menjemput mereka bahkan Presiden Joko Widodo sekali pun.


Simak selengkapnya dalam video berikut.


Video Jurnalis: Pramulya Sadewa

Penulis Naskah: Pramulya Sadewa

Video Editor: Pramulya Sadewa

Produser: Okky Mahdi Yasser


#BuruhMigran #TPPO #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau