Konvoi Diplomatik AS Ditembaki di Sudan, AS Serukan Gencatan Senjata
Kompas
Kompas.com - 19/04/2023, 09:27 WIB
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken mengeklaim bahwa konvoi diplomatik AS ditembaki di Sudan, Selasa (18/4/2023). Dalam pernyataannya, Blinken menekankan pentingnya gencatan senjata antara tentara Sudan dan paramiliter Rapid Support Forces (RSF).
Diberitakan, ledakan keras dan tembakan terdengar di Ibu Kota Sudan, Khartoum pada Selasa (18/4/2023). Kepulan asap terlihat dari sebuah bangunan di Ibu Kota Khartoum setelah ledakan keras terjadi. Insiden itu terjadi ketika tentara Sudan dan paramiliter RSF bertempur di jalan-jalan untuk menguasai negara. Kedua pihak saling mengeklaim menguasai situs-situs penting di ibu kota Sudan tersebut. Akibatnya, lebih dari 185 orang diperkirakan tewas dan 1.800 mengalami luka-luka dalam bentrokan tersebut.
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Antony Blinken mengeklaim bahwa konvoi diplomatik AS ditembaki di Sudan, Selasa (18/4/2023). Dalam pernyataannya, Blinken menekankan pentingnya gencatan senjata antara tentara Sudan dan paramiliter Rapid Support Forces (RSF).
Diberitakan, ledakan keras dan tembakan terdengar di Ibu Kota Sudan, Khartoum pada Selasa (18/4/2023). Kepulan asap terlihat dari sebuah bangunan di Ibu Kota Khartoum setelah ledakan keras terjadi. Insiden itu terjadi ketika tentara Sudan dan paramiliter RSF bertempur di jalan-jalan untuk menguasai negara. Kedua pihak saling mengeklaim menguasai situs-situs penting di ibu kota Sudan tersebut. Akibatnya, lebih dari 185 orang diperkirakan tewas dan 1.800 mengalami luka-luka dalam bentrokan tersebut.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis Naskah: Timothy Afryano
Narator: Timothy Afryano
Video Editor: Timothy Afryano
Produser: Elizabeth Prillia Yahya Carvallo
Music: Still Standing - Anno Domini Beats
#JernihkanHarapan #Sudan #AmerikaSerikat