Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rusia Sebut China Jadi Target Barat Selanjutnya

China disebut-sebut bakal menjadi target Barat selanjutnya setelah Rusia. Hal itu diungkap Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, Jumat (7/4/2023). Menurut Lavrov, Barat akan menargetkan negara-negara yang bertindak secara independen dan tidak mengikuti apa yang ditentukan oleh AS.

Lavrov juga menyebut bahwa negara-negara Barat tak ingin benar-benar mengakhiri konflik di Ukraina, sebab mereka terus memasok senjata ke Kyiv dan menolak mengumumkan gencatan senjata. Diberitakan, Sergey Lavrov bertemu Menteri Luar Negeri Turkiye, Mevlut Cavusoglu di Ankara pada Jumat (7/4/2023).

Dalam pertemuan tersebut, Cavusoglu mengatakan bahwa mereka setuju untuk menghilangkan hambatan ekspor pupuk dan biji-bijian Rusia. Namun, Lavrov menegaskan, mereka akan mempertimbangkan kembali perjanjian tersebut jika tidak ada perbaikan dalam 60 hari ke depan.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis: Danur Lambang Pristiandaru

Penulis Naskah: Timothy Afryano

Narator: Timothy Afryano

Video Editor: Alfiyan Oktora Atmajaya

Produser: Elizabeth Prillia Yahya Carvallo

Music: Warzone - Anno Domini Beats

#JernihkanHarapan #Rusia #China

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau