Rusia Yakin Negosiasi Damai Bisa Terwujud jika Ukraina Netral
Kompas
Kompas.com - 30/03/2023, 21:35 WIB
Rusia mengatakan, Ukraina harus bersikap netral apabila ingin memulai pembicaraan damai terkait perang yang tengah berkecamuk. Sikap itu ditunjukkan dengan penolakan untuk bergabung dengan NATO serta Uni Eropa (EU).
Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Mikhail Galuzin juga menekankan bahwa perdamaian dapat tercapai apabila Barat setop memasok persenjataan Kyiv. Dia turut menuding Ukraina menolak jalur diplomatik untuk selesaikan perang.
“Kami ingin status Ukraina yang netral dan nonblok, penolakannya untuk bergabung dengan NATO dan EU, dan konfirmasi status bebas nuklir Ukraina serta pengakuan oleh Kyiv dan komunitas internasional atas kenyataan teritorial baru,” kata Galuzin.
Rusia mengatakan, Ukraina harus bersikap netral apabila ingin memulai pembicaraan damai terkait perang yang tengah berkecamuk. Sikap itu ditunjukkan dengan penolakan untuk bergabung dengan NATO serta Uni Eropa (EU).
Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Mikhail Galuzin juga menekankan bahwa perdamaian dapat tercapai apabila Barat setop memasok persenjataan Kyiv. Dia turut menuding Ukraina menolak jalur diplomatik untuk selesaikan perang.
“Kami ingin status Ukraina yang netral dan nonblok, penolakannya untuk bergabung dengan NATO dan EU, dan konfirmasi status bebas nuklir Ukraina serta pengakuan oleh Kyiv dan komunitas internasional atas kenyataan teritorial baru,” kata Galuzin.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis Naskah: Michaela Winda Saputra
Narator: Michaela Winda Saputra
Video Editor: Alfyan Oktora Atmajaya
Produser: Rose Komala Dewi
Musik:Walkout
#RusiaUkraina #JernihkanHarapan