Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Keluhan Warga yang Tinggal di Kawasan Kumuh Jakarta Pusat Dekat Istana Negara

Dua warga Kecamatan Johar Baru bernama Nining dan Ika menceritakan kisah hidupnya tinggal di kawasan kumuh daerah Jakarta Pusat itu.

Nining dan Ika mengaku sudah puluhan tahun tinggal di rumah petakan pinggir kali. Namun, keduanya mengungkapkan bahwa mereka tidak pernah mendapatkan bantuan apa pun dari Pemprov DKI Jakarta, baik sembako maupun penataan kawasan.

Ika mengatakan, hanya Presiden Joko Widodo yang pernah mampir ke kawasan tempat tinggalnya itu dan membagikan sembako kepada para warga. 

Keduanya pun menceritakan masa-masa sulit menempati rumah di kawasan itu. Rumah mereka sering kebanjiran apabila terjadi hujan deras. Hal itu disampaikan Nining dan Ika saat tim Kompas.com meninjau langsung rumah penduduk di Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (23/3/2023).

Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta Pemprov DKI untuk melakukan penataan kawasan kumuh di Kecamatan Johar Baru dan Kelurahan Tanah Tinggi, Jakarta Pusat, yang lokasinya dekat dengan Istana Negara.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono merespons bahwa pihaknya bakal melaksanakan program penataan di kawasan tersebut demi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Namun, Heru belum merincikan kapan program itu akan dilaksanakan. 

Simak selengkapnya dalam video berikut ini.

Video Jurnalis: Claudia Aviolola

Video Editor: Claudia Aviolola

Produser: Okky Mahdi Yasser

Musik: Metro-Yung Logos

#KecamatanJoharBaru #KawasanKumuh #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau