Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH. Abdullah Jaidi mengatakan bahwa baik pemerintah maupun Muhammadiyah sama-sama melaksanakan ibadah puasa atau awal Ramadhan pada Kamis (22/3/2023) meskipun nantinya akan terjadi perbedaan pada 1 Syawal.

Abdullah mengatakan bahwa perbedaan bukanlah hal yang perlu dipermasalahkan. Ia pun menyarankan agar sesama umat Muslim untuk saling menghargai dan menghormati. 

Selain itu, Abdullah mengatakan bahwa bulan Ramadhan kali ini dapat membuat umat Muslim untuk saling mengerti. Apalagi, kata Abdullah, tahun ini adalah tahun politik. Ia menyebut bahwa bulan Ramadhan ini dapat jadi momentum untuk menghalau isu-isu perpecahan karena politik.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Video Jurnalis: Pramulya Sadewa

Penulis Naskah: Pramulya Sadewa

Video Editor: Pramulya Sadewa

Produser: Okky Mahdi Yasser

#MUI #Ramadhan #JernihkanHarapan