Korea Utara Klaim Siapkan 800.000 Wajib Militer untuk Lawan AS
Kompas
Kompas.com - 19/03/2023, 13:17 WIB
Korea Utara percaya diri untuk melawan Amerika Serikat dengan mengklaim telah menyiapkan 800.000 tentara wajib militernya.
Dalam surat kabar Korea Utara, Rodong Sinmun mengungkapkan 800.000 tentara wajib militer itu terdiri dari siswa dan pekerja Korea Utara yang ingin bergabung untuk menghadapi AS.
Hal ini juga merupakan respons Korea Utara dari latihan dan uji coba militer gabungan Korea Selatan dan AS.
Korea Selatan dan AS sendiri akan memulai latihan militer selama 11 hari, dengan tajuk “Perisai Kebebasan 23” pada Senin (20/3/2023).
Namun, Presiden Korea Utara Kim Jong-un menegaskan bahwa kegiatan latihan militer gabungan itu meningkatkan tensi dengan Korea Utara.
Korea Utara percaya diri untuk melawan Amerika Serikat dengan mengklaim telah menyiapkan 800.000 tentara wajib militernya.
Dalam surat kabar Korea Utara, Rodong Sinmun mengungkapkan 800.000 tentara wajib militer itu terdiri dari siswa dan pekerja Korea Utara yang ingin bergabung untuk menghadapi AS.
Hal ini juga merupakan respons Korea Utara dari latihan dan uji coba militer gabungan Korea Selatan dan AS.
Korea Selatan dan AS sendiri akan memulai latihan militer selama 11 hari, dengan tajuk “Perisai Kebebasan 23” pada Senin (20/3/2023).
Namun, Presiden Korea Utara Kim Jong-un menegaskan bahwa kegiatan latihan militer gabungan itu meningkatkan tensi dengan Korea Utara.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis: Haryo Jati
Penulis Naskah: Putri Aulia
Narator: Putri Aulia
Video Editor: Putri Aulia
Produser: Okky Mahdi Yaser
Musik: Kurt - Cheel
#JernihkanHarapan #KoreaUtara #WajibmiliterKoreaUtara