Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Polda Metro: Pernyataan Bripka Madih soal Tanahnya Diserobot Tak Masuk Akal

Keterangan Anggota Provost Polres Metro Jakarta Timur Bripka Madih yang dimintai lahan 1.000 meter persegi oleh penyidik Polda Metro Jaya disebut tak masuk akal.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, keterangan itu sulit dipercaya karena lahan seluas 3.600 meter persegi milik Bripka Madih yang diduga diserobot, ternyata dijual oleh orang tuanya jauh sebelum pelaporan.

Berdasarkan hasil penyelidikan yang telah dilakukan, lahan tersebut mulanya seluas 4.411 meter persegi. Kemudian, sebanyak 3.649,5 meter persegi di antaranya dijual oleh Ayah Bripka Madih, yakni Wadi sejak 1979 sampai 1992 dengan bukti berupa sembilan akta jual beli (AJB).

"Nalar logika kita berpikir, ketika ada statement diminta hadiah 1.000 meter persegi, sedangkan sisanya saja 761 meter persegi. Artinya tidak ada lahan itu, kan tidak masuk logika. Tinggal 500 meter persegi masak diminta, yang mana lagi?" ujar Trunoyudo kepada wartawan, dikutip Sabtu (4/2/2023).

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Video Editor: Salsabila Rahmadhany

Penulis: Tria Sutrisna

Penulis Naskah: Salsabila Rahmadhany

Narator: Salsabia Rahmadhany

Produser: Rakhmat Nur Hakim

Musik: News - Abiel Accoustic

#BripkaMadih #TrunoyudoWisnuAndiko #QuoteHighlight #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com