Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Popularitas Kripto Meredup, Nilai Transaksi di Indonesia Anjlok 63 Persen

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditas (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendagri) mencatat adanya penuruan transaksi aset kripto di Indonesia pada tahun 2022, dibanding tahun sebelumnya.

Menurut Plt. Kepala Bappebti Didid Noordiatmoko, mulai awal Januari hingga November 2022 turun hingga 63 persen dengan nilai Rp 296,66 triliun. Angka tersebut menurun dibanding periode seblumnya yang mencapai Rp 801,85 triliun.

Meski mengalami penuruan popularitas, namun Bappebti mencatata adanya peningkatan jumlah investor kripto di Indonesia. Jumlah investor kripto hingga November 2022 mencapai 16,55 juta pelanggan.

Selengkapnya simak video berikut.

Penulis : Rully R. Ramli
Penulis Naskah: Novyana Nurmita Dewi
Video Editor: Novyana Nurmita Dewi
Produser: Yusuf Reza Permadi

#KritoAnjlok #Bappebti #JernihkanHarapan

Music:

Lurking – Silent Partner

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com