Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Ahli Paparkan Alasan di Balik 2 Hasil Berbeda Tes Poligraf Kuat Ma'ruf

Ketua Asosiasi Poligraf Indonesia Agung Prasetya, menjelaskan mengapa hasil tes poligraf Kuat Ma’ruf dalam kasus dugaan pembunuhan Brigadir J memiliki dua hasil berbeda.

Agung mengatakan, mereka mengonfirmasi kepada Kuat soal topik dugaan persetubuhan antara Putri dan Brigadir J di rumah Magelang pada 7 Juli 2022.

Ia menyebut tim kembali memeriksa Kuat di hari yang berbeda, dengan topik tentang peristiwa penembakan terhadap Brigadir J pada 8 Juli 2022.

Dalam persidangan pada Kamis (15/12/2022) pekan lalu, ahli poligraf dari Polri Aji Febriyanto Ar-Rosyid, menjelaskan hasil tes kelima terdakwa, termasuk Kuat. Kuat memiliki dua hasil yang berbeda, yakni pertama plus 9 dan kedua minus 13.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis: Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis Naskah: David Satya Putra

Narator: David Satya Putra

Video Editor: David Satya Putra

Produser: Okky Mahdi Yasser

Musik: Icelandic Arpeggios - DivKid

#KuatMaaruf #FerdySambo #BrigadirJ #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau