Pengacara Richard Eliezer Nilai Grup WA Duren Tiga Jadi Bukti Ferdy Sambo Lakukan Doktrinasi
Kompas
Kompas.com - 20/12/2022, 13:00 WIB
Pengacara Richard Eliezer, Ronny Talapessy menilai, adanya grup WhatsApp (WA) bernama ‘Duren Tiga’ yang dibuat pasca penembakan Brigadir Yosua, merupakan bukti doktrinasi yang dilakukan Ferdy Sambo untuk mempertahankan skenario buatannya.
Hal tersebut disampaikan Ronny usai pemeriksaan saksi ahli kasus pembunuhan Yosua, Senin (19/12/2022).
Ia mengeklaim bahwa hal tersebut menjadi bukti doktrinasi karena yang aktif berkomunikasi dalam grup tersebut adalah Ferdy Sambo.
Selain itu, Ronny juga menegaskan bahwa kliennya tidak aktif dalam grup WA tersebut dan bukan bagian dari persekongkolan.
Pengacara Richard Eliezer, Ronny Talapessy menilai, adanya grup WhatsApp (WA) bernama ‘Duren Tiga’ yang dibuat pasca penembakan Brigadir Yosua, merupakan bukti doktrinasi yang dilakukan Ferdy Sambo untuk mempertahankan skenario buatannya.
Hal tersebut disampaikan Ronny usai pemeriksaan saksi ahli kasus pembunuhan Yosua, Senin (19/12/2022).
Ia mengeklaim bahwa hal tersebut menjadi bukti doktrinasi karena yang aktif berkomunikasi dalam grup tersebut adalah Ferdy Sambo.
Selain itu, Ronny juga menegaskan bahwa kliennya tidak aktif dalam grup WA tersebut dan bukan bagian dari persekongkolan.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Video Jurnalis: Pramulya Sadewa
Video Editor: Chrisstella Efivania Rosaline
Produser: Ira Gita Natalia Sembiring
Musik: Falling Forward - Global Genius
#FerdySambo #BharadaE #Quotehighlight #JernihkanHarapan